Senin, 02 Juni 2014

KENANGAN HAJI 3



Di saat duduk menunggu sholat berikutnya di masjid nabawi, duduk di sebelahku seorang ibu muda. Dari pakaiannya dan wajahnya sepertinya berasal dari pakistan.
Kusapa dia ketika sepertinya dia sudah selesai dzikir dan berdoa. Meski dengan bahasa inggris ala ‘vicky prasetyo’ bisa juga kami bercakap-cakap.
Awal percakapan ketika kutanyakan padanya apa artinya tindik di hidungnya. Dia menjawab itu adalah perhiasan sebagai tanda kalo dia sudah menikah, biasanya dari berlian. Kemudian ganti dia yang bertanya tentang gelang identitas yang biasa dipakai oleh jamaah haji Indonesia.
Sampailah perbicangan kami ke keluarga masing-masing. Dia terkejut ketika kukatakan padanya, kami belum dikaruniai anak.
“How long have you been married?’ tanyanya.
‘Thirteen years”jawabku.
‘What the doctor said ?’tanya dia lagi.
“I’m fine, my husband fine too”
Begitu dia mendengar jawabanku dia langsung memelukku dan memberi saran doa-doa yang dibaca agar diberi momongan. Terharu aku menerima dekapannya.
Selesai sholat isya kala itu, dia mendekapku sekali lagi dan berkata,’ I will pray for you”.
Kuucapkan terima kasih, dan kamipun berpisah.
Hangat hatiku saat melangkah kembali ke hotel. Terima kasih ya..Allah atas hiburan yang Kau kirimkan di masjid NabiMu ini.
Jika ujianMu ini menjadikan orang lain mencintaiku dan mendoakanku karenaMu, maka kumpulkan kami bersama dalam rahmatMu ya Allah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar