Ada 2 kejadian yang berbeda yang kualami dengan 2 sahabat yang berbeda.
Sahabat 1, kami bersahabat dekat, padanya kuceritakan apa yang tidak kuceritakan pada orang lain, demikian pula dia. Tetapi suatu ketika kami pernah berkonflik, tiba-tiba saja kami tidak bertegur sapa, entah apa sebabnya tiba-tiba ada sekat diantara kami. Meski kami tak saling sapa tetapi kami tak saling menyakiti. Hingga saatnya Allah hilangkan sekat itu dan kami kembali jadi sahabat, bagaikan saudara. Semoga Allah membarakahi persahabatan ini.
Sahabat 2, kami juga bersahabat dekat, padaku dia bercerita apa yang tidak diceritakannya pada orang lain. Kami bahkan tak pernah bertengkar apalagi berkonflik tetapi karena suatu hal, yang itupun bukan antara aku dan dia , sesuatu di luar kami, menyebabkan ada jarak diantara kami. Bahkan dia denganku sepetti orang lain saja. Segalanya menjadi tak berbekas.
Sampai saat ini pun, sungguh aku tak mengerti apa yang terjadi. Apa hikmah di balik ini semua. Allah yang membolak-balikkan hati, tidak ada yang dapat menyatukan hati kecuali atas idzinNya. Dua hubungan yang berawal sama dengan perjalanan berbeda berakhir dengan sebaliknya. Berpisah denganku jelas bukan merupakan satu kerugian, tetapi bagiku kehilangan seorang teman dekat tetap mendatangkan kesedihan meski peristiwa itu sudah berlalu cukup lama.
Hanya bisa berharap Allah memberikan yang terbaik untukku dan dia, dan menghindarkan aku dari mendzaliminya tanpa kusadari.
Terima kasih banyak yang masih bersedia menjadi sahabatku hingga saat ini, moga bisa jadi sahabat yang baik untuk kalian .
#Edisi mellow mengenang masa lalu, dengan catatan semua pelaku bergender sama.
Sahabat 1, kami bersahabat dekat, padanya kuceritakan apa yang tidak kuceritakan pada orang lain, demikian pula dia. Tetapi suatu ketika kami pernah berkonflik, tiba-tiba saja kami tidak bertegur sapa, entah apa sebabnya tiba-tiba ada sekat diantara kami. Meski kami tak saling sapa tetapi kami tak saling menyakiti. Hingga saatnya Allah hilangkan sekat itu dan kami kembali jadi sahabat, bagaikan saudara. Semoga Allah membarakahi persahabatan ini.
Sahabat 2, kami juga bersahabat dekat, padaku dia bercerita apa yang tidak diceritakannya pada orang lain. Kami bahkan tak pernah bertengkar apalagi berkonflik tetapi karena suatu hal, yang itupun bukan antara aku dan dia , sesuatu di luar kami, menyebabkan ada jarak diantara kami. Bahkan dia denganku sepetti orang lain saja. Segalanya menjadi tak berbekas.
Sampai saat ini pun, sungguh aku tak mengerti apa yang terjadi. Apa hikmah di balik ini semua. Allah yang membolak-balikkan hati, tidak ada yang dapat menyatukan hati kecuali atas idzinNya. Dua hubungan yang berawal sama dengan perjalanan berbeda berakhir dengan sebaliknya. Berpisah denganku jelas bukan merupakan satu kerugian, tetapi bagiku kehilangan seorang teman dekat tetap mendatangkan kesedihan meski peristiwa itu sudah berlalu cukup lama.
Hanya bisa berharap Allah memberikan yang terbaik untukku dan dia, dan menghindarkan aku dari mendzaliminya tanpa kusadari.
Terima kasih banyak yang masih bersedia menjadi sahabatku hingga saat ini, moga bisa jadi sahabat yang baik untuk kalian .
#Edisi mellow mengenang masa lalu, dengan catatan semua pelaku bergender sama.