Rabu, 23 April 2014

KEMUDAHAN DARI ALLAH



Pada sebuah taklim di sebuah desa di Kulon Progo. Kusampaikan sebuah doa untuk berlindung kepada Allah dari ilmu yang tidak bermanfaat, ilmu yang tidak menambah dekatnya hati kepada Allah subhana wa taa’la. Tahu tapi tidak diamalkan. Akibat dari ilmu yang tidak bermanfaat itu adalah tidak khusyuknya hati saat beribadah .

“Dados ibu-ibu nek pun ngaji niku sholate kedahe tambah sregep tambah khusyuk, mboten berling, nek kober nek eling, mangke dadine nek pas eling mboten kober nek kober mboten eling’, akhir dari penjelasanku saat itu.

“Lha nek teng sawah pripun Bu? Mangkano sedino-dino nek teng sawah niku, mangkano sawah niku adoh ‘, tanya seorang ibu setengah tua.
‘Sholat teng sawah bu,”jawabku culun terbayang saat adzan berkumandang di tv-tv ada adegan beberapa petani sholat di pinggir ladang mereka.
‘Nggih mboten saged to bu, teng sawah rak nggih ngluprut lendut niko,’ jawab ibu yang lain.
‘Gek teng sawah niku mboten enten panggenan sing jembar, galengane men sempit-sempit,’tambah ibu itu lagi.

Aku terpana, tergagap.
Tak menyangka bisa seperti itu persoalan yang dihadapi oleh seorang muslim untuk menegakkan sholat. Mereka bertanya dengan sungguh-sungguh dan bukan sekedar ngeles.
Ya.. Allah ya Rabbi, sempitnya ilmuku untuk bisa menjawab pertanyaan ibu itu..
Tak mudah bagiku untuk menjawab peryanyaan itu bukan karena aku tak tahu tetapi lebih karena aku tak pernah mengalami kondisi sebegitu berat. Terbayang betapa selama ini ternyata telah diberikan begitu banyak kemudahan Allah untuk bisa beribadah kepadaNya.

“..Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu…’(QS. 2:185)
Potongan ayat itulah yang kusampaikan untuk sebagai jawaban dari pertanyaan ibu itu. Tidaklah Allah menurunkan syariatnya yang manusia tak sanggup melakukannya. Jika terasa begitu sulit mungkin kita belum tahu bagaimana caranya yang tepat untuk melakukannya.

Sungguh setiap berkesempatan untuk taklim bersama ibu-ibu menjadi pembelajaran yang sangat berkesan bagiku. Menyadarkanku bahwa ketika aku merasa banyak melakukan kebaikan sesungguhnya karena hal itu telah dimudahkan Allah subhana wa Ta’ala.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar